Categories
Food & Drinks Travel Tips/Ideas/Update

Alasan Kawasan Cihapit Ramai, Bakmi Tjo Kin

Bakmi menjadi salah satu makanan yang sudah sangat familiar bagi masyarakat Indonesia. Makanan yang satu ini selalu menjadi pelengkap hari bagi sebagian masyarakat Indonesia dimanapun berada. Tak terbatas oleh wilayah, bakmi atau makanan yang biasa disebut sebagian orang dengan mie ini sangat disukai para pembelinya dikarenakan rasa yang sangat menggugah selera makan dan juga harga yang ditawarkan cenderung murah. Bakmi atau mie sendiri banyak sekali jenisnya. Saking banyaknya peminat bakmi ini, para penjual makanan berinovasi pada bakmi ini untuk menghasilkan rasa yang unik dibanding dengan penjual bakmi lainnya. Seperti pada kedai bakmi yang satu ini yang berfokus pada kualitas rasa yang tidak ada duanya.

Bakmi Tjo Kin atau biasa disebut orang bakmi cokin ini adalah kedai bakmi yang sudah sangat melegenda seantero Bandung. Bakmie Tjo Kin sendiri memiliki 2 cabang yaitu di Jalan Setiabudi dan juga di Cihapit. Walaupun, beberapa minggu lalu (dihitung saat Tim WIA datang ke lokasi yaitu pada 20 Mei 2023), cabang yang berada di Setiabudi akan pindah ke daerah Braga.

Salah satu hal yang menjadi daya tarik dari kedai bakmie yang satu ini adalah bentuk mie nya yang beragam. Tepatnya terdapat 3 jenis. Ada mie keriting, mie gepeng, dan mie tipis. Ketiganya memang tidak berbeda dari soal rasanya, namun berkaitan dengan feel menyantap bakmie, mie berbentuk gepeng yang paling direkomendasikan oleh pegawai disana. Untuk variannya sendiri ada banyak, ada mie yamin manis dan asin. Dapat dipilih sesuai selera masing-masing.

Selain itu, ada daya tarik lainnya yang berkaitan dengan sejarah kedai yang satu ini. Jika pengunjung kedai ini menyadari bahwasanya terdapat dulisan “Toko Buku Atkas” yang ada di bagian belakang kedai. Faktanya, tempat ini dulunya adalah toko buku yang bernama Atkas tersebut seperti Kopi Toko Djawa yang dulunya juga bekas toko buku karena memang keduanya bagian dari satu management.

Bagi kamu yang tertarik untuk mencoba Bakmie Tjo Kin ini bisa langsung datang ke lokasi pada hari Senin hingga Minggu pada jam 08.00 hingga 21.00 yang beralamat di Jl. Cihapit No.18, Cihapit, Kec. Bandung Wetan, Kota Bandung, Jawa Barat 40114. Namun akan lebih baik untuk datang secepat mungkin dikarenakan setiap hari para pengunjung harus rela waiting list sekitar 10-30 menit untuk dapat menyantap makanan lezatnya dari kedai ini.

Categories
Food & Drinks Travel Tips/Ideas/Update

Mie dengan Sambal Goang? Mie Goang Ya!

Kedai Mie Goang Ya! tampak depan

Mie merupakan salah satu makanan yang sudah sangat dikenal oleh masyarakat Indonesia bahkan dunia. Tak heran jika masyarakat Indonesia suka untuk mengkonsumsi mie dikarenakan salah satu penghasil mie instan di Indonesia sudah mendunia. Hal ini dapat menjadi patokan bahwa rasa yang diberikan oleh produk Indonesia dapat menarik selera dari orang mancanegara. Hal ini membuat banyak sekali restoran besar maupun kedai yang menawarkan rasa dari produk mie-mie an yang sangat menggugah selera pemujanya. Seperti salah satunya kedai mie di Bandung yang satu ini.

Tempat makan pembeli dine-in

Mie Goang Ya!, kedai mie yang terletak di daerah Ujung Berung ini baru saja berdiri pada tahun 2020 disaat Covid-19 sedang melanda di seluruh dunia. Menurut pemilik dari kedai Mie Goang Ya! ini yaitu Teh Distira ketika tim WIA mendatangi kedai ini, awal terfikir untuk membuat mie ini dikarenakan adanya dorongan dari kondisi ekonomi yang dirasa akan semakin tidak stabil selama adanya Covid-19 ini. Ditambah lagi, Teh Disti melihat adanya peluang mendirikan bisnis bidang F&B di tempat milik Ayahnya yaitu Bapak Sutisna yang memang sudah lama tidak ditempati (nganggur). Sehingga, terbesitlah untuk memanfaatkannya sebagai tempat untuk jualan Mie Goang ini.

satu porsi mie yamin keju

Menurutnya, di awal sama sekali tidak terfikir untuk berjualan mie. Hanya saja, Teh Disti ini suka dengan makanan pedas dan munculah pertanyaan “Makanan pedas yang belum ada apa ya?”. Dikarenakan Teh Disti ini bisa membuat sambal goang, akhirnya terfikirlah untuk menggabungkan antara sambal goang ini dengan mie yang saat ini menjadi Mie Goang Ya!. Diawal juga Teh Disti hanya berani untuk menjual mie ini ke teman ataupun tetangga terdekat. Namun dikarenakan adanya dorongan dari orang-orang, Teh Disti memberanikan diri untuk membuka Mie Goang Ya! ini dan ternyata mendapatkan respon positif dari warga sekitar.

Banner Mie Goang Ya! di pinggir jalan

Tim WIA sendiri mendatangi kedai Mie Goang Ya! ini pada tanggal 3 Desember 2022 lalu. Kami memesan satu menu yang menjadi salah satu menu rekomendasi di kedai ini yaitu mie yamin keju. Rasa yang ditawarkan benar-benar membuat pendatang ingin mencoba menu lainnya. Tekstur mie yang kenyal dan lembut, dibalut dengan bumbu yang sangat mentereng rasanya membuat perpaduan rasa Mie Goang Ya! ini sangatlah maksimal. Ditambah lagi, harga yang ditawarkan pada kedai ini terbilang sangat murah. Dimulai dari harga Rp10.000 hingga Rp15.000 saja. Porsinya sendiri terbilang pas untuk satu orang. Saat ini, Mie Goang Ya! sudah memiliki 2 cabang yang terletak di Ujung Berung (Pusat) dan di Majalengka.

Pegawai sedang menyiapkan pesanan dengan sistem gramasi

Bagi kamu yang tertarik untuk mencoba Mie Goang Ya! ini bisa langsung datang ke lokasi pada hari Senin hingga Minggu pada jam 09.00 hingga 21.00 yang beralamat di Jl. Cigiringsing No.13, RT.06/RW.04 kel, Pasir Endah, Kec. Ujung Berung, Kota Bandung, Jawa Barat 40619.

Categories
Food & Drinks Travel Tips/Ideas/Update

Mie kocok di Bandung sejak 1960, Mih Kocok Mang Dadeng

Mih Kocok Bandung Mang Dadeng tampak depan

Kota kembang merupakan salah satu destinasi wajib masyarakat Indonesia dengan banyaknya tempat wisata dan juga tempat yang tepat untuk kulineran bersama keluarga dan juga kerabat terdekat. Berbicara mengenai kuliner di Bandung sendiri, tentu tidak akan terlepas dengan kuliner Bandung yang satu ini, mie kocok.

Mie kocok sendiri adalah mie dengan kuah kaldu sapi dilengkapi topping sayur tauge, kikil, bakso, dan juga disempurnakan dengan perasan jeruk nipis. Tidak hanya itu, salah satu makanan khas asli Bandung ini memiliki warung legenda yang sangat terkenal yang sudah menjual mie kocok ini sejak tahun 1960an. Tidak lain dan tidak bukan Mih Kocok Bandung Mang Dadeng.

Tempat pembuatan mie kocok Mang Dadeng

Mih Kocok Mang Dadeng ini sebenarnya sudah ada sejak tahun 1960 walaupun pada saat itu masih dijual di gerobak oleh pendiri utamanya yaitu Ki Usma (Ayah dari pemilik utama bisnis keluarga yaitu Pak Dadeng). Hingga tahun 1990, Pak Dadeng melakukan ekspansi bisnisnya dengan membuat tempat berjualan tetap yang nantinya juga dapat diteruskan oleh generasi-generasi penerusnya (saat ini dipegang oleh generasi ketiga yaitu anak dari Pak Dadeng).

Potret lukisan Pak Dadeng yang dipajang di tempat

Yang membuat Mih Kocok Mang Dadeng ini bertahan sangat lama kepopularitasannya adalah karena rasa kuah yang begitu menggugah selera pelanggannya. Kuah yang disuguhkan kepada pelanggan menggunakan bumbu rempah-rempah spesial rahasia keluarga besar Pak Dadeng. Menurutnya, bumbu spesial ini adalah gabungan dari 27 jenis rempah-rempah yang memiliki teknik khusus dalam pencampuran antar rempah-rempah tersebut.

Selain itu juga, Mih Kocok Mang Dadeng menggunakan bara arang dalam menjaga aroma dari kuah produknya tentu juga untuk menjaga suhu air agar tetap panas. Untuk topping yang diberikan tentu tidak perlu dikhawatirkan lagi kelezatannya. Kikil yang disajikan sangat pas teksturnya, mie kuning yang disajikan juga sangat lembut. Sehingga akan sangat memanjakan mulut dari pemujanya.

Mie dan tauge yang siap dimasak
Menu mie kocok biasa

Untuk harganya sendiri tidak perlu dikhawatirkan, karena harga yang dibanderol cukup terjangkau mengingat rasa dan juga topping yang disajikan. Untuk menu mie kocok sendiri dimulai dari harga Rp35.000. Namun untuk menu lain seperti mie yamin dimulai dari harga Rp22.000. Harga tersebut merupakan harga pada saat tim wearinasia mengunjungi mie kocok ini, tepatnya pada tanggal 12 November 2022.

Kaki sapi yang digantung untuk kikil

Bagi kamu yang tertarik untuk mencoba Mih Kocok Bandung Mang Dadeng ini bisa datang ke lokasi pada pukul 9.00-22.00. Namun, dikarenakan ramainya pengunjung, seringkali pada sore hari Mih Kocok Mang Dadeng sudah habis terjual. Mih Kocok Bandung Mang Dadeng ini beralamat di Jl. K.H. Ahmad Dahlan No.67, Turangga, Kec. Lengkong, Kota Bandung, Jawa Barat 61419